
Surah Al Baqarah 2
ذَلِكَ الْكِتَابُ لَا رَيْبَ فِيهِ هُدًى لِلْمُتَّقِينَ
««•»»
dzaalika alkitaabu laa rayba fiihi hudan lilmuttaqiina
««•»»
Kitab {11} (Al Quraan) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertaqwa {12},
This is the Book,[1] there is no doubt in it, a guidance to the Godwary,[2]
Ayat di atas menerangkan bahwa Alquran ini tidak ada keraguan padanya karena ia wahyu Allah swt. yang diturunkan kepada Nabi Muhammad saw Nabi yang terakhir dengan perantaraan Jibril a.s.
Hal ini tegaskan oleh Allah swt. dalam firman-Nya:
الم تَنْزِيلُ الْكِتَابِ لَا رَيْبَ فِيهِ مِنْ رَبِّ الْعَالَمِينَ
Alif lam mim. Turunnya Alquran yang tidak ada keraguan padanya (adalah) dari Tuhan semesta alam.
(Q.S As Sajadah: 1 dan 2)
Yang dimaksud "Al Kitab" di sini ialah Alquran . Disebut "Al Kitab." sebagai isyarat bahwa Alquran harus ditulis, karena itu Nabi Muhammad saw. memerintahkan para sahabat menulis ayat-ayat Alquran
Alquran ini bimbingan bagi orang-orang bertakwa, sehingga ia berbahagia hidup di dunia dan di akhirat nanti.
Orang-orang yang bertakwa ialah orang-orang yang memelihara dan menjaga dirinya dari azab Allah dengan selalu melaksanakan perintah-perintah Allah swt. dan menghentikan larangan-larangan-Nya.
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»
TAFSIR JALALAIN
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»
(Kitab ini) yakni yang dibaca oleh Muhammad saw. (tidak ada keraguan) atau kebimbangan (padanya) bahwa ia benar-benar dari Allah swt. Kalimat negatif menjadi predikat dari subyek `Kitab ini`, sedangkan kata-kata isyarat `ini` dipakai sebagai penghormatan. (menjadi petunjuk) sebagai predikat kedua, artinya menjadi penuntun (bagi orang-orang yang bertakwa) maksudnya orang-orang yang mengusahakan diri mereka supaya menjadi takwa dengan jalan mengikuti perintah dan menjauhi larangan demi menjaga diri dari api neraka.
««•»»
That, meaning, this, Book, which Muhammad (s) recites, in it there is no doubt, no uncertainty, that it is from God (the negation [lĀ rayba fĪhi] is the predicate of dhĀlika; the use of the demonstrative here is intended to glorify [the Book]). A guidance (hudĀ is a second predicate, meaning that it [the Book] ‘guides’), for the God-fearing, namely, those that tend towards piety by adhering to commands and avoiding things prohibited, thereby guarding themselves from the Fire;
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»
•[AYAT 1]•[AYAT 3]•
•[KEMBALI]•
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»
2of286
Sumber: Yayasan Indonesia Membaca http://www.indonesiamembaca.net
http://www.al-quran-al-kareem.com/id/terjemahan/Tafsir-Jalalayn-indonesian
http://www.altafsir.com/Tafasir.asp?tMadhNo=0&tTafsirNo=74&tSoraNo=2&tAyahNo=2&tDisplay=yes&UserProfile=0&LanguageId=2
http://al-quran.info/#2:2
ذَلِكَ الْكِتَابُ لَا رَيْبَ فِيهِ هُدًى لِلْمُتَّقِينَ
««•»»
dzaalika alkitaabu laa rayba fiihi hudan lilmuttaqiina
««•»»
Kitab {11} (Al Quraan) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertaqwa {12},
{11} Tuhan menamakan Al Quran dengan Al kitab yang di sini berarti yang ditulis, sebagai isyarat bahwa Al Quran diperintahkan untuk ditulis.
{12} Takwa Yaitu memelihara diri dari siksaan Allah dengan mengikuti segala perintah-perintah-Nya; dan menjauhi segala larangan-larangan-Nya; tidak cukup diartikan dengan takut saja.
««•»»{12} Takwa Yaitu memelihara diri dari siksaan Allah dengan mengikuti segala perintah-perintah-Nya; dan menjauhi segala larangan-larangan-Nya; tidak cukup diartikan dengan takut saja.
This is the Book,[1] there is no doubt in it, a guidance to the Godwary,[2]
[1] The term ‘the Book’ in the Qurʾān, in such contexts, means a Divine scripture.
[2] Or ‘This Book, in which there is no doubt, is guidance to the Godwary.’ Or ‘This Book is no doubt a guidance to the Godwary.’
««•»»[2] Or ‘This Book, in which there is no doubt, is guidance to the Godwary.’ Or ‘This Book is no doubt a guidance to the Godwary.’
Ayat di atas menerangkan bahwa Alquran ini tidak ada keraguan padanya karena ia wahyu Allah swt. yang diturunkan kepada Nabi Muhammad saw Nabi yang terakhir dengan perantaraan Jibril a.s.
Hal ini tegaskan oleh Allah swt. dalam firman-Nya:
الم تَنْزِيلُ الْكِتَابِ لَا رَيْبَ فِيهِ مِنْ رَبِّ الْعَالَمِينَ
Alif lam mim. Turunnya Alquran yang tidak ada keraguan padanya (adalah) dari Tuhan semesta alam.
(Q.S As Sajadah: 1 dan 2)
Yang dimaksud "Al Kitab" di sini ialah Alquran . Disebut "Al Kitab." sebagai isyarat bahwa Alquran harus ditulis, karena itu Nabi Muhammad saw. memerintahkan para sahabat menulis ayat-ayat Alquran
Alquran ini bimbingan bagi orang-orang bertakwa, sehingga ia berbahagia hidup di dunia dan di akhirat nanti.
Orang-orang yang bertakwa ialah orang-orang yang memelihara dan menjaga dirinya dari azab Allah dengan selalu melaksanakan perintah-perintah Allah swt. dan menghentikan larangan-larangan-Nya.
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»
TAFSIR JALALAIN
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»
(Kitab ini) yakni yang dibaca oleh Muhammad saw. (tidak ada keraguan) atau kebimbangan (padanya) bahwa ia benar-benar dari Allah swt. Kalimat negatif menjadi predikat dari subyek `Kitab ini`, sedangkan kata-kata isyarat `ini` dipakai sebagai penghormatan. (menjadi petunjuk) sebagai predikat kedua, artinya menjadi penuntun (bagi orang-orang yang bertakwa) maksudnya orang-orang yang mengusahakan diri mereka supaya menjadi takwa dengan jalan mengikuti perintah dan menjauhi larangan demi menjaga diri dari api neraka.
««•»»
That, meaning, this, Book, which Muhammad (s) recites, in it there is no doubt, no uncertainty, that it is from God (the negation [lĀ rayba fĪhi] is the predicate of dhĀlika; the use of the demonstrative here is intended to glorify [the Book]). A guidance (hudĀ is a second predicate, meaning that it [the Book] ‘guides’), for the God-fearing, namely, those that tend towards piety by adhering to commands and avoiding things prohibited, thereby guarding themselves from the Fire;
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»
•[AYAT 1]•[AYAT 3]•
•[KEMBALI]•
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»
2of286
Sumber: Yayasan Indonesia Membaca http://www.indonesiamembaca.net
http://www.al-quran-al-kareem.com/id/terjemahan/Tafsir-Jalalayn-indonesian
http://www.altafsir.com/Tafasir.asp?tMadhNo=0&tTafsirNo=74&tSoraNo=2&tAyahNo=2&tDisplay=yes&UserProfile=0&LanguageId=2
http://al-quran.info/#2:2
Tidak ada komentar:
Posting Komentar